Blog

Resiko Usaha Konter Pulsa dan Tips Mengatasinya

Ada banyak risiko usaha konter pulsa, seperti perubahan harga hingga gangguan teknis. Akibatnya, upayamu menjual produk digital ini akan terhambat. Agar kamu mendapatkan solusi yang tepat, kamu perlu mengetahui dulu mengapa setiap risiko ini terjadi dan bagaimana mengatasinya.

Perubahan Harga Pulsa

Seperti produk lainnya, unit pulsa juga memiliki harga standar di pasaran. Seorang penjual tentu akan berusaha memperoleh harga lebih rendah daripada harga standar itu ketika membeli unit tersebut dari distributor. Tujuannya, agar ketika unit ini dijual kembali, penjualnya dapat memperoleh keuntungan.

Namun, ternyata harganya di distributor ini dapat mengalami fluktuasi, sehingga bisa saja harganya tiba-tiba naik dan terasa lebih tinggi daripada ekspektasi pemilik konter yang ingin membelinya. Akibatnya, bagi pembeli pada konter tersebut pun, harganya menjadi terlalu mahal.

Penyebab

Pada dasarnya, distributor hanya membantu untuk menjualkan unit pulsa kepada para pemilik konter. Namun, distributor ini tidak memegang kendali atas harga.

Operatorlah yang mengubah harga unit tersebut menjadi lebih tinggi, sebagai akibat dari banyaknya permintaan untuk unit tersebut. Jumlah permintaan di seluruh Indonesia atas unit ini akan mempengaruhi naik-turunnya harga unit tersebut di pasaran. Jika kenaikannya memang mendadak, distributor tidak bisa memberitahu para pemilik konter dengan tepat waktu.

Cara Mengatasi

Sebagai pemilik konter, kamu harus selalu dapat memantau perubahan harga pulsa di pasaran. Namun jika tidak memungkinkan untuk selalu menghubungi distributor untuk mengecek harga ini, ada cara lebih mudah yang bisa kamu lakukan, yaitu memperhatikan perubahan harga pada marketplace. Sebab, distributor akan meng-update perubahan harganya secara otomatis disana.

Kehabisan Stok Berulang

Walaupun unit pulsa merupakan benda yang tidak tampak, pemilik konter perlu melakukan penyetokan unit ini seperti menjual produk-produk lainnya. Sering sekali karena produknya tidak berwujud, pemilik konter pun kehabisan stoknya.

Dampaknya, calon pembeli gagal transaksi dan menjadi kecewa. Tentu pengalaman ini membuat pembeli tidak ingin kembali ke konter lagi, karena pelayanan yang tidak memuaskan.

Penyebab

Biasanya penjual pulsa akan membeli secara grosir kepada distributor, agar bisa dijual kembali. Namun, apabila ada gangguan pada distributor, seperti kehabisan stok unit tertentu, maka akan berpengaruh kepada konter sepertimu yang hendak membeli unitnya. Akibatnya, kamu tidak bisa melayani pembeli untuk mengisi ulang pulsanya.

Cara Mengatasi

Ketika kontermu mulai sering memperoleh pembeli, kamu dapat memperhatikan, unit mana yang lebih cepat habis terjual. Kamu perlu mencatat unit-unit laris ini, kemudian membuat data khusus dari hasil penjualan tersebut. Data ini dapat membantumu untuk memilih stok sesuai dengan tren permintaan pada kontermu.

Masalah Gangguan Teknis

Umumnya, untuk mengisi pulsa sesuai permintaan calon pembeli, konternya harus menghubungi server pulsanya dulu. Namun, ternyata konter ini sering kesulitan mengontak karena servernya terganggu. Gangguan ini bisa menyebabkan pulsa butuh waktu lama untuk bisa terkirim, atau bahkan tidak terkirim.

Kejadian ini akan membuatmu sebagai pemilik konter menjadi frustasi, karena tidak bisa memenuhi keinginan pembeli. Bagi pembeli, lama dan gagalnya pengisian menjadi pengalaman yang kurang menyenangkan, serta membuatnya ragu untuk kembali lagi.

Penyebab

Salah memilih distributor pulsa bisa menyebabkan gangguan teknis. Biasanya terjadi jika pemilik konter mengisi pada distributor dengan server yang operatornya kurang berpengalaman.

Ketika server error, operator tidak bisa mengkomunikasikannya ke distributor. Tanpa informasi apapun, distributor juga akan kesulitan memberitahu konter jika ada kesalahan.

Cara Mengatasi

Kamu perlu memastikan bahwa distributor tempatmu menyetok unit itu memang bisa diandalkan dan terpercaya. Kamu dapat menemukan distributor terpercaya ini dengan membeli pulsa pada marketplace.

Memang, mungkin saja kamu akan mengalami gangguan teknis, tetapi jika kamu dapat mengkomunikasikan masalah gangguan teknismu pada marketplace tersebut, maka kamu akan bisa meminimalisir kesalahan dalam mengkomunikasikannya kepada pelangganmu. Jadi, sebaiknya kamu memilih marketplace dengan customer service yang bisa kamu hubungi jika menghadapi gangguan teknis tersebut.

Nah, selain memilih marketplace dengan customer service yang selalu siap dihubungi, ada baiknya juga jika marketplace tersebut buka selama 24 jam. Adakah marketplace seperti ini? Yuk, lihat lebih banyak informasi tentang marketplace ini di sini: Memulai Bisnis Pulsa yang Beroperasi 24 Jam.